Aturan dalam memotong kuku dalam islam beserta faedahnya
(keutamaannya)
Beruntunglah kita dilahirkan
dalam agama islam, dengan segala aturan yang telah Allah swt turunkan melalui
utusanNya membawa risalah sebagai petunjuk atau pedoman dalam menjalankan kehidupan
sehari-hari tak lepas dari Al-Quran dan Hadits serta ijma’ para ulama, bahkan
dalam hal-hal kecilpun islam mengatur semuanya walaupun tanpa kita sadari
ternyata islampun memerhatikannya. Seperti pembahasan yang akan dipaparkan kali
ini, yaitu mengenai aturan dalam memotong kuku (tangan&kaki) seta
keutamaan-keutamaanya. Sempat gak terfikir oleh kita akan hal tersebut? Saya
pun mengetahui tentang hal ini setelah mengikuti kajian tafsir jalalein di
salah satu ma’had. Berikut uraian mengenai materi yang akan dipaparkan.
Menurut Imam Ahmad hukum dari
memotong kuku adalah sunah, sedangkan menurut Imam Nawawi sunat memotong kuku
yaitu diawali dengan memtong kuku kedua tangan. Dalam suatu hadits disunatkan
pula untuk membersihkan Barojim (sendi-sendi jari) bagian atasnya.
Kenapa
kita disunatkan untuk memotong kuku? Kata Mujahid “Jibril pernah telat
menyampaikan wahyu kepada Rasul, teras Rasul naros naha,,,, jibril ngawaler “
bagaimana kami akan datang kepadamu jika kuku-kukumu belum di potong”.
Untuk
tangan kanan : diawali dengan jari telunjuk, jari tengah, jari manis, jari
kelingking, dan terakhir jempol.
Untuk
tangan kiri : diawali dengan jari kelingking, jari manis, jari tengah, jari
telunjuk, dan terakhir jari jempol (kebalikannya)
Untuk
kaki : jari kelingking kanan yang di dahulukan dan seterusnya berurutan
(kelingking, jari manis, jari tengah, telunjuk, dan jempol), begitupun urutan
untuk kaki kiri.
Dimakruhkan
jika hanya memotong dari salah satunya (memotong kuku tangan saja atau hanya memotong kuku kaki
saja). Disunatkan setelah memotong kuku untuk cepat-cepat di cuci.
Adapun
hari bagus/baik untuk memotong kuku, yaitu:
1.
Hari kamis ba’da asar
“Barang
siapa yang ingin selamat dari kefakiran dan sakit mata, maka potonglah kuku di
hari kamis ba’da asar”
2.
Hari jumat pagi-pagi
Sesuai
hadits yang artinya “ barang siapa yang memotong kuku di hari jumat maka Allah
swt akan melindungi kepadanya dari balayi (bahaya) sampai hari jumat
berikutnya.
3.
Hari senin
Hari
tambahan menurut kaka-kaka yang katanya hari bagus juga,,,tapi saya lupa nanya
keutamaanya.
Wallahu
a’lam bissoab
Demikian
pemaparan yang kurang jelas heee,,, mudah-mudahan setelah membaca artikel ini
kita bisa sama-sama mengamalkannya pada kehidupan sehari-hari sehingga kita
mendapatkan pahala sunatnya. Aamiin mudah-mudahan bermanfaat.
0 comments:
Post a Comment